Chapter 10: Apakah kamu Menyukai Wanita yang Lebih Tua → Itu Tergantung Orangnya
*
Kami dipanggil ke kastil.
Ngomong-ngomong, kastil tidak bisa dilihat dari luar.
Karena semua kastil dibangun di bawah tanah.
Ukuran dan kemegahannya sama sekali tidak kalah dengan Istana Forland tempat kami menginap tempo hari.
"Mengapa di bawah tanah begitu terang?" (Kururu)
"Itu masalah struktur. Ini bukan ruang bawah tanah. Ada ruang raksasa di bawah tanah dan kastil ini dibangun sepenuhnya di dalam ruang itu. Dan, seluruh tempat diterangi oleh matahari semu yang bersinar di sini."
Kami tidak dapat melihatnya karena kami menggunakan teleport untuk memasuki kastil ini, tetapi tempat ini adalah ruang bawah tanah. Satu set kastil dan kota kastil ada di sini.
Kota di permukaan tidak lebih dari sebagian kecil dari negara ini.
"Mengapa mereka melakukan hal merepotkan seperti itu?" (Kururu)
Kata merepotkan yang dia ucapkan mengacu pada fakta bahwa orang-orang di sini bersusah payah membangun kastil dan kota kastil di bawah tanah.
Tentu saja prestasi seperti itu sangat sulit untuk dilakukan secara teknik. Kururu juga memperhatikan tempat itu dengan terpesona dengan minat yang mengalir di dalam dirinya, tapi dia juga memikirkan betapa tidak rasionalnya itu.
"Siapa yang tahu, Aku tidak tahu apa alasannya. Tempat ini adalah warisan."
Itu bohong. Aku sebenarnya telah diberitahu tentang alasan mengapa tempat ini diciptakan dari orang bijak yang agung.
Kota bawah tanah di sini sendiri adalah perangkat ritual untuk menyegel keberadaan tertentu. Itu juga merupakan kurungan dalam kasus terburuk bahwa segel itu dihilangkan/terlepas.
[TL/N: Kurungan kayak semacam shelter untuk tempat berlindung dari bahaya]
Raja iblis menggunakan tempat ini untuk terus menempatkan prajurit terkuat yang mungkin bisa menentang keberadaan seperti itu di sini.
Tapi, raja iblis Lilith tidak pernah mengatakan apa-apa tentang itu. Lagipula itu juga perannya untuk menyembunyikan informasi bahwa keberadaan seperti itu ada di sini.
"Sesuatu seperti warisan benar-benar ada !?"
Dengan warisan yang dia maksud adalah teori pendiri yang sudahmenyebar di antara beberapa orang bahwa di masa lalu ada peradaban kuno yang binasa.
Logam seperti orichalcum dan mithril adalah benda yang diciptakan oleh seseorang, mereka adalah logam hidup yang menyerap elemen dan mana di sekitar mereka untuk berkembang biak dengan sendirinya. Selain mereka ada banyak hal lain yang diciptakan oleh tingkat teknologi seperti itu.
"Baiklah. Biarkan aku menceritakan sebuah cerita yang menarik dulu. Sebenarnya ada juga teori bahwa warisan itu sebenarnya adalah kita sendiri."(Lilith)
"Apa maksudnya itu?"(Tita)
"Awalnya manusia adalah satu-satunya ras yang disebut umat manusia. Ras lain selain manusia, seperti elf, rubah api, orc, succubus sepertiku, semua ras selain manusia adalah eksistensi yang diciptakan berdasarkan manusia dengan tujuan menciptakan bentuk kehidupan yang lebih besar. Teorinya semacam itu."
Tita dan Kururu tercengang.
Mereka tidak percaya sama sekali.
......Tapi, kupikir hal seperti itu mungkin.
Keberadaan ras yang disebut monster dan demihuman tidak terlalu berbeda. Selain itu anak-anak bisa dibuat bahkan antar ras. Meskipun fungsinya berbeda, ada standar bersama sampai tingkat tertentu antara ras.
"Apakah ada dasar dari teori itu?"
"Ada dokumen semacam itu yang ditemukan di reruntuhan bersejarah, tetapi teori itu tidak bisa disebut sebagai sesuatu yang pasti. Tentu itu adalah informasi yang ditemukan dari reruntuhan, tapi itu mungkin hanya lelucon yang tertinggal di sana......bagaimanapun juga, tidak ada gunanya mencoba membuktikan teori itu. Bahkan jika demihuman dan monster diciptakan oleh orang kuno di masa lalu, itu tidak akan mempengaruhi cara hidup dan keberadaan kita sama sekali."
"Aku setuju. Tidak ada gunanya bagi kita untuk memperhatikan beberapa orang yang suhah lama binasa."
......Jika teori itu benar, maka rasku Evol Orc pastilah mahakarya terbesar mereka.
Kami dituntun ke suatu tempat di dalam kastil yang disebut sebagai kamar paling mewah oleh pemiliknya sendiri.
Teh disajikan, tetapi rasa dan aromanya unik. Meski begitu rasanya enak.
"Oruku-chan, Onee-chan sangat senang. Kamu sengaja datang ke sini untuk menemuiku."
"Tidak kau salah. Sekarang aku telah menjadi pedagang yang cukup terkenal di benua lain, jadi aku ingin memperkenalkan kota ini sebagai tempat penghasil lada dan cabai. Itulah sebabnya aku ingin berbicara dengan Lilith tentang hal itu."
Jika aku memperkenalkan para pedagang ke tempat ini, jumlah yang akan mereka beli di sini tidak masuk akal. Karena itu, mungkin juga rempah-rempah akan dimonopoli oleh mereka dan kota ini akan kekurangan jumlah untuk mereka gunakan untuk kebutuhan mereka sendiri.
Meletakkan dasar itu penting untuk segalanya.
"Kamu bisa melakukan sesukamu. Tidak seperti lada dan cabai yang hanya bisa ditemukan di kota ini. Setiap orang akan mengaturnya sendiri. Daripada itu, apakah itu satu-satunya alasanmu datang ke sini?"
"Ini juga untuk membuat haremku."
"Aku senang, jadi kamu akhirnya datang untukku!"
Aku didorong ke payudarannya yang besar itu lagi.
Seperti yang diharapkan dari succubus, betapa proaktifnya.
"Mogah, tidak, kamu salah, aku datang, untuk mencari, gadis cantik, wanita, mogah, yang belum pernahkulihat sebelumnya, kamu, raja iblis, seharusnya tahu, banyak wanita, seperti itu, seperti bawahan, mogah, atau kenalan, kan? Perkenalkan aku pada gadis yang baik, mogaga"
"...... Hee, jadi aku tidak baik. Selain itu, kamu memintaku dari banyaknya orang untuk memperkenalkanmu kepada wanita? Fufufuh, Onee-chan agak sakit hati diperlakukan seperti itu tau."
Tapi berbeda dengan tatapannya, aku bisa merasakan kilatan matanya yang seperti kucing akan menyiksa mangsanya.
"Ah, um, Lilith adalah raja iblis bukan? Lalu mengapa kamu melayani ayah Oruku sebagai bawahan!?"
Tita memotong pembicaraan.
Mungkin dia ingin menyela terlepas dari topiknya, jadi dia menanyakan sesuatu yang ada di pikirannya.
"Jadi kamu menanyakan pertanyaan itu. Ufufu, itu sederhana. Di masa lalu aku mencoba untuk menaklukkan dunia, tetapi aku kalah melawan orang itu ...... dan kemudian jatuh cinta padanya!"
"Err, tolong tunggu sebentar. Kamu bilang jatuh cinta. Seorang raja iblis, menjadi bawahan raja iblis lainnya hanya karena alasan itu?"(Kururu)
"Apakah harus ada alasan yang khusus selain itu?"
Ya, Lilith menjadi bawahan ayah hanya karena itu dan terus mendekatinya dengan agresif. Saat itu sepertinya Tou-san adalah seorang Orc, dia asyik bertarung sebagai raja iblis demi perdamaian bagi monster dan demihuman.
Aku mendengar bahwa dia tidak memiliki kekasih sama sekali meskipun populer.
......Meskipun sepertinya dia jatuh cinta pada Kaa-san pada pandangan pertama.
Nah, inilah alasan mengapa aku tidak bisa menerima Lilith ke dalam anggota haremku.
"Oruku-chan, bagaimana kalau kita tidur? Aku akan memberimu banyak kasih sayang. Itu termasuk hal-hal yang tidak mungkin dilakukan gadis kecil."
.".....Tidak, aku tidak ingin melakukan hal semacam itu dengan Lilith."
"Oruku-chan, kamu masih mengatakan sesuatu seperti itu. Apakah pesonaku lebih rendah dibandingkan dengan keduanya?"
"Bukan itu alasannya. Tapi, aku tidak melihat Lilith dengan cara itu."
Kemarahan membengkak.
Julukan Lilith adalah dewa kehancuran.
Dia adalah penyerang dengan kekuatan serangan terkuat di pasukan raja iblis.
......Dia juga orang yang pemarah.
"Ufu, ufufufufufu, ini pertama kalinya aku dibodohi sampai tingkat ini. Ork-chan, bagaimana kalau kita pindah tempat? Ayo kita bertanding."
"Bertanding, untuk apa?"
"Tentu saja, ini untuk pemerkosaan. Jika aku menang maka aku akan memperkosa Oruku-chan. Tolong jangan berpikir untuk melarikan diri. Kamu setidaknya harus tahu bahwa kamu tidak akan bisa lari dariku dengan adanya dua beban yang membebanimu saat ini."
Menakutkan.
Jadilah sedikit lebih halus dan cerdas seperti succubus seharusnya.
Nah, dalam kasus Lilith dia bukan hanya succubus.
Sama seperti bagaimana aku bukan hanya seorang orc. Kekuatan yang cukup besar diperlukan untuk memperkenalkan diri sebagai raja iblis.
"Baik. Tapi, jika aku menang."
"Jika Oruku-chan menang? Itu tidak mungkin tetapi, mari kita dengarkan apa yang mungkin Anda inginkan."
"Tolong perkenalkan aku dengan seorang gadis yang cantik!"
Pembuluh darah berdenyut di dahinya. Dia membentak.
......Aa, ya, aku sudah melakukannya sekarang.
Dengan ini, raja iblis-sama menjadi sangat serius.
Padahal itu seperti yang direncanakan.
Jika dia tidak menjadi seserius ini, dia bahkan tidak akan bisa menjadi partner pelatihanku lagi.
Itu untuk mengetes seberapa kuatnya aku.
"Maaf jika aku membunuhmu, oke?"
"Yah, santai saja padaku."
Sepertinya ini akan menjadi pelatihan yang sangat intens.
Syukurlah kami melakukan ini setelah makan.
Pertempuran ini akan menjadi sangat mengancam nyawa. Aku tidak akan memiliki peluang untuk menang kecuali aku dalam kondisi prima.
~•~
Sebelumnya|Semua|Selanjutnya
Suport kami
